Para Narasumber Seminar Nasional yang diselenggarakan HMJ KPI UIN Walisongo Semarang Amanat - “Media sosial tidak sebatas alat untuk m...
Para Narasumber Seminar Nasional yang diselenggarakan HMJ KPI UIN Walisongo Semarang |
Amanat - “Media sosial tidak sebatas alat untuk mengekspresikan ide, tetapi hal yang telah dipublikasikan oleh si pemilik akun harus dipertanggungjawabkan,” ujar Najjahan Musyafak, saat mengisi acara Seminar Nasional bertemakan Dakwah Melalui Sosial Media. Selasa (29/11).
Seminar yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) tersebut, bertempat di Auditorium I Kampus I UIN Walisongo Semarang.
Najjahan Musyafak, Wakil Deekan I FDK mengatakan, masyarakat menggunakan media sosial sebagai alat untuk menyampaikan ide, gagasan dan pendapat. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada tahun 2016, pengguna internet di Indonesia sebesar 132,7 juta, meliputi pengguna Facebook 71,6 juta (54%), Instagram 19,9 juta (15%) dan Youtube 14,5 juta (11%).
Najjahan menyampaikan pula beberapa prinsip ketika hendak menggunakan media sosial, diantarannya, pandailah dalam memilih kata, sampaikan kabar bersifat baik, hindari penggunaan kata kasar dan berbicara sebagai cermin kepribadian diri.
“Bagaimanapun juga, mahasiswa Muslim Indonesia, harus bertutur kata dengan etika baik yang berasaskan pancasila,” ujar Najjahan.
Nurul Eka
COMMENTS